obat batuk

Batuk merupakan penyakit yang paling mudah muncul karena dapat diakibatkan berbagai sebab. Walaupun kelihatannya sepele tetapi sakit ini sangat mengganggu aktivitas kita. Banyak obat dari bahan kimia yang tersedia di masyarakat tetapi tidak semua orang cocok dan bahkan dapat juga terkena efek sampingan dari penggunaan obat dari bahan kimia tersebut.

Dalam masyarakat tradisional terdapat berbagai macam obat herbal sesuai dengan bahan yang ada di sekitar kita dimana obat herbal tersebut hampir tidak menimbulkan efek samping sehingga lebih aman, namun demikian proses penyembuhan tidak dapat diperoleh dengan cepat. Salah satu keuntungan obat herbal ini dapat dikonsumsi walaupun tidak sakit sehingga berfungsi untuk menjaga stamina agar tidak terkena penyakit sejenis. Dalam pengobatan tradisional memang tidak ada obat khusus untuk satu penyakit, tetapi pasti satu obat dapat menyembuhkan beberapa penyakit, sehingga keuntungan penggunaan obat ini selain mengobati suatu penyakit juga dapat menangkal penyakit lain yang diakibatkan oleh zat yang ada pada bahan obat yang dipergunakan.

Beberapa obat sakit batuk ini antara lain :

1. Jeruk Nipis (citrus aurantiifolia). Agar dapat dipergunakan untuk semua orang tidak terkecuali yang mempunyai penyakit maag maka perlu menggunakan cara tertentu yaitu Jeruk nipis dicuci bersih, kemudian dipotong melintang tanpa diperas dan tanpa dikupas. Masukkan gelas dan beri air hangat, diamkan selama 10 menit kemudian diminum. Air tersebut akan terasa agak kecut dan pahit karena zat yang dikeluarkan dari kulit jeruk. Reaksi pertama tenggorokan terasa gatal, tetapi tidak perlu cemas, minum lagi air jeruk tersebut. Setelah itu akan terasa longgar dan berkurang frekuensi batuk. Bila air sudah habis dapat diisi kembali dan minum sebagai pengganti air putih. 
   
   
   
2. Belimbing wuluh (Averrhoa Billimbi Linn). Buah ini juga dapat dipergunakan sebagai obat batuk dengan cara merebus buah dan bunga belimbing. Tambahkan sedikit garam. Saring dan ditunggu sampai hangat baru diminum. 
   
   
   
3. Daun sirih dan kencur (kaempferia galanga). Caranya ambil 10 lembar daun sirih dan 4 kencur. Kencur dipecah agar zat di dalamnya mudah keluar saat direbus.. Rebus daun sirih dan kencur dengan 3 gelas air dan disisakan menjadi 1,5 gelas. Biarkan hangat atau dingin kemudian baru diminum. Air rebusan ini hanya terasa sedikit aroma sirih.